Kunjungan

Minggu, 10 April 2011

Elim dan Balie.vol 3 – Desa Sevis diserang!!


[ Desa Sevis ]
“Terima kasih..” Ucap Izzy pada pedagang jalanan. Dia menyimpan beberapa potion ke dalam tas kecilnya. “Sudah lama ya Izzy..” Tiba-tiba terdengar suara laki-laki dibelakang, Izzy menengok ke belakang dan betapa terkejutnya dia melihat sosok lelaki itu. “Nick! Waaa lama tak bertemu!” Izzy memukul kepala lelaki itu. “Tak usah memukul dong..” Dia menggaruk-garuk kepalanya. Nick adalah teman lama Izzy, seorang Blademaster Fodder.

“Kemana saja kau selama ini?” Tanya Izzy girang. “Ya aku banyak berlatih di Gunung Poibus Selatan, berburu Worm-O.” Jawab Nick. “Ngomong-ngomong, kau sudah menjadi Freezer neh.” “Hehe begitulah, jangan bilang kalau kau sekarang masih menjadi Warrior.” Sindir Izzy. “Ngomong sembarangan, aku sudah menjadi pejuang Militia Blademaster.” Ucap Nick dengan bangga. Izzy hanya tertawa kecil mendengar perkataan Nick. “Dasar, sifatmu selalu saja tidak berubah.” Ucap Izzy.

“Aku sangat senang bila melihat pemandangan Desa sevis dari jembatan gantung ini.” Ucap Nick. Izzy hanya tersenyum sambil menatap langit. “Desa diserang Bale!! Kota diserang!!” Seorang Clown berteriak sebelum ia diserang oleh Titan biru, Izzy dan Nick terkejut. Semua orang di Sevis segera mengeluarkan senjata masing-masing, para penduduk masuk ke dalam Rumah mereka. “Cih kenapa mereka menyerang Desa?” Nick mengeluarkan Pedang Oni nya, Izzy pun mengeluarkan Mega staffnya. “Izzy awas!! Deadly Slash!!” Duaaar!! Hampir saja seekor Spinx menyerang Izzy, untung saja Nick sempat mengeluarkan sayatan kuatnya.

“Terima kasih Nick..” Izzy tersenyum. “Huh, tetap didekatku Izzy.. jangan lengah!” Nick menyiapkan kuda-kuda untuk menyerang, didepannya terlihat para pasukan Shiltz bertarung melawan para Monster dari Dataran merah barat untuk mempertahankan Desa Sevis. “Hey, aku tidak lemah seperti dulu, aku bisa menjaga diriku sendiri.” Ucap Izzy. “Aku tahu, tapi sifat lengahmu dari dulu tidak pernah hilang!” Tegas Nick. “Ugh sepertinya aku tidak bisa..” Keluh Izzy. “Apa maksudmu??” Tanya Nick bingung. “Jika aku menggunakan Sihir apiku, desa bisa terkena dampaknya.” Jawab Izzy.


“Itu tidak apa-apa..” ada seorang pria membawa 2 trisula asassin. “Siapa kau? Dan bagaimana kau bisa berkata tidak apa-apa? Apa kau tau bagaimana sihir burner itu hah?” Sentak Izzy. “Aku tahu, kekuatan yang bisa menghancurkan apapun yang ada didepannya, tetapi dalam masalah darurat seperti ini, lebih baik Desa sedikit hancur daripada Desa Sevis dikuasai oleh Bale, benar kan?.” Ucapnya dengan tenang. Pria itu kembali menerjang kearah para Bale. “Iz..izzy.. dia itu ternyata..”

“Siapa?.. Siapa dia Nick?” Tanya Izzy penasaran, Duaaar!! “Awas!! Bale-bale ini tidak ada habisnya, Dominate! Gunakan sihir areamu Izzy!” Ujar Nick. “Jawab aku dulu siapa Asassin tadi!” Ucap Izzy. “Dia Duke dari Guild ternama yang pernah mempertahankan Desa Lime yang dulu pernah diserbu oleh ribuan bale, Guild Legion!!” Tegas Nick sambil melakukan Kombo pedangnya. Izzy terdiam mendengar perkataan Nick, dan tiba-tiba saja Tongkat Izzy menyala terang, “Kekuatan api, Hell Fire!!” Kobaran api menyelimuti puluhan Bale, kobaran api itu melenyapkan puluhan Bale yang ada di depan Izzy.

“Hebat Izzy!” Puji Nick, “Baiklah, ayo! Kita pertahankan Sevis dengan kekuatan kita!” Seru Izzy. Nick tersenyum, lalu menebas setiap Bale yang ada di depannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar